Siapa Orang yang Paling Mencintaimu?
“Kamu payah banget
sih! Masa ujian gampang gitu aja hasilnya jelek!”
“Bisa nggak sih
kamu kaya kakakmu?! Dia selalu nurut omongan orangtua”
“Lebaran ini
kamu agak gendutan yaa”
Kamu mungkin sering
mendapat kritikan dan tamparan seperti itu. Kritikan yang seharusnya membangun,
namun malah meruntuhkan harga dirimu. Tamparan yang seharusnya menyadarkanmu
akan sebuah kesalahan, namun tanpa sengaja malah menghina kepercayaan dirimu.
Kamu pasti
sedih, kamu pasti kecewa, dan kamu pasti mulai pesimis. Kamu mungkin merasakan
dunia tidak adil. Semesta selalu mendukung keadaan yang membuatmu direndahkan. Kamu
merasa sendirian. Kesepian. Kamu bahkan menghakimi dirimu sendiri. Tidak ada
orang yang melindungi harapanmu. Semua berfokus pada kegagalan, dan tak peduli
segudang keberhasilanmu.
Wajar jika kamu
menangis semalaman. Wajar jika duniamu seakan berhenti sejenak. Tapi ingat,
kamu berhak bahagia. Percayalah, jika ada orang yang “membencimu”, maka akan ada
segelintir orang yang tulus mencintaimu. Kamu hanya perlu mendapatkan
kesempatan yang tepat untuk bertemu mereka.
Namun, kamu perlu
menyadari satu hal. Dari sekian orang yang mencintaimu, hanya ada satu yang
secara mutlak benar-benar memahami dirimu. Dia tau perasaanmu, dia tau
kesenanganmu, dan dia selalu menemanimu. Lantas, siapakah itu?
Itulah kamu
Dirimu sendiri
Kamu boleh
tidak percaya. Kamu boleh meremehkan hal itu. Tapi cobalah kembali sejenak ke
masa lalu. Saat kamu larut dalam rasa sedihmu, siapa yang selalu menghiburmu?
Saat kamu tenggelam dalam rasa kecewa, siapa yang bisa menenangkanmu dan
mengatakan bahwa ini akan baik-baik saja? Saat kamu merasakan kesepian mendalam
di malam hari, siapa yang selalu menemanimu?
Itu dirimu
Tanpa kamu
sadari, hanya dirimulah yang paling mengerti situasimu. Dialah yang menerimamu
tanpa pengharapan apapun.
Bangunlah
Sekecil
apapun progress-mu, dia selalau tau. Dia teman hidup terbaik untukmu.
Kamu hanya perlu memulai mencintainya dengan benar.
Apa itu Self-Love?
Pentingkah?
Sebelum mulai mencintai diri sendiri, kita perlu sadar bahwa pengetahuan tentang self-love tentu akan membuat kita lebih terarah. Penting memahami apakah self-love sebenarnya.
Self-love
adalah keadaan penuh kesadaran dimana seseorang
mampu menghargai dirinya sendiri dan mampu berdamai dengan segala cerita
hidupnya. Self-love yang baik akan membuat kita merasa nyaman dengan
hal-hal yang ada pada diri kita. Membuat kita kuat dan tau respon apa yang akan
kita lakukan terhadap suatu masalah.
Memiliki self-love akan membuat kita merasa selalu
memiliki pendukung setia. Tidak peduli apa kata orang, kita akan selalu melakukan
hal yang membuat kita Bahagia. Self-love membuat diri merasa utuh dan
penuh sehingga kita merasa cukup serta tidak akan lagi bergantung pada kata
orang.
Sudahkah Kamu Cinta Dirimu?
Coba tinggalkan
sejenak aktivitasmu sekarang. Tutup matamu dan tanyakan pada dirimu.
Sudahkah kamu
mengenali dirimu?
Sudahkah kamu berdamai
dengan hidupmu?
Banyak orang merasa
sudah mengenal dirinya dengan baik. Padahal, setiap saat mereka merasa kosong
dan tak tau hidupnya akan berlayar kemana. Mereka tidak tau cara
mengekspresikan dirinya. Mereka sering terpuruk dan selalu merasa kurang.
Mereka selalu membandingkan dirinya dengan orang lain. Mereka belum
mencintai dirinya.
Mengenali dan mencintai diri sendiri memang perlu waktu yang lama. Meskipun sudah berkonsultasi kesana-kemari, tetapi tentu yang bisa menumbuhkan self-love adalah dirimu sendiri. Namun, tidak ada salahnya untuk berbicara dengan seseorang untuk mendapatkan saran atau sekedar curhat. Jika pikiranmu tenang dan kondisimu baik, maka akan memudahkanmu dalam memahami diri.
Apa yang
terjadi saat kamu kekurangan self-love?
Istilah self-love banyak dikenal akhir-akhir ini. Namun,
di sisi lain, istilah insecure juga terus digaungkan terlebih oleh generasi
milenial. Ini sedikit menjadi pembuktian bahwa viralnya istilah self-love
tidak berarti orang-orang tergerak untuk segera mencintai dirinya. Insecure
menjadi salah satu hal yang akan kita rasakan saat kekurangan self-love.
Seperti yang kita tau, bahwa self-love membuat kita merasa utuh.
Sebaliknya, jika kekurangan self-love maka kita terus merasa kurang dan
terus membandingkan diri dengan sekitar. Kita akan cenderung menghakimi diri
saat melakukan kesalahan. Kita akan melontarkan komentar pedas kepada diri
sendiri. Meskipun kritikan adalah hal yang membangun, namun kritik secara
berlebihan akan membuat harga diri kita terancam. Apalagi jika kritikan itu
datang dari dirimu sendiri yang notebene sedang merasakan kegagalan. Tentu akan
membuatmu semakin kecewa. Hal ini yang membuat kita terjebak dan sulit untuk
berkembang.
Baca Juga Postingan Tentang Sebuah Pengharapan
Meningkatkan Kecintaan Terhadap Diri
Ada 4 aspek dalam
self-love yang bisa kamu perhatikan
saat ingin meningkatkan kemampuan self-love.
1. Self-awareness (Kesadaran
Diri)
Langkah awal, kamu
perlu paham dan mengenali dirimu. Kamu harus memahami segala kekurangan dan
kelebihan, kesenangan, serta tujuan hidupmu. Sehingga kamu bisa mengetahui
hidupmu akan berjalan di jalur yang mana. Dengan mengetahui kelemahan dan
kelebihanmu, kamu juga bisa menyadari bagian mana dari dirimu yang seharusnya
sejak dulu kamu “banggakan” dan bagian mana dirimu yang perlu kamu tingkatkan.
2. Self-worth (Harga
Diri)
Tahap kedua adalah
menghargai diri. Sebelumnya, kamu telah memahami seperti apa dirimu dan apa
tujuan hidupmu. Kamu akan sadar bahwa jalanmu dan orang lain akan berbeda
karena tujuan dan diri setiap orang berbeda. Hal ini membuatmu sadar bahwa kamu
tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain karena kamu telah memilih
jalan yang kamu inginkan. Pada tahap ini, kamu sudah mencintai dirimu sendiri.
3. Self-esteem (Kepercayaan
Diri)
Self-esteem adalah
cara kita memandang diri sendiri. Kita sudah merasa percaya diri karena kita
tau kelemahan-kelebihan sehingga kita tau cara yang efektif dalam meresponnya. Jika self-worth mu
baik, maka Self-esteem bisa
meningkat.
4. Self-Care (Perawatan Diri)
Self-care adalah
suatu aktivitas untuk membuatmu tetap sehat baik dari segi fisik dan mental.
Kamu bisa melakukan hal apapun yang membuatmu bahagia seperti menonton film
favorit, pergi ke salon langganan, atau sekedar baca buku di halaman rumah. Kamu
mungkin sibuk bekerja, namun harus tetap menyempatkan untuk melakukan hal-hal
berharga sebagai investasi kebahagianmu di masa mendatang.
Setiap manusia berbeda. Setiap manusia
tidak sempurna. Kamu berhak bahagia dan hidup dalam keutuhan diri. Jangan putus
asa untuk mencintai diri.
Mencintai
pasangan aja bisa, pasti mencintai diri sendiri juga bisa
Jangan lupa untuk terus mengapresiasi
setiap langkah yang sudah kamu buat!
3 Comments
Self love itu memang penting sekali. Karena kita harus kenal dengan diri kita terlebih dahulu, maunya apa dan bagaimana. Karena dengan kita mencintai diri kita sendiri, kita akan dengan mudahkan memancarkan aura positif kepada orang lain. Nice sharing kak!
ReplyDeleteMenurutku ini pembahasan yang menarik, why? Karena banyak di antara kita terlalu larut dalam arus sosial.. Walaupun kenyataannya manusia memang mahluk sosial, but.. Ada bagian yg lebih private yang layak untuk di hargai, di percayai, dan di percayai... Yaitu diri sendiri..
ReplyDeleteArtikel yg menarik, terkadang org2 hanya berpersepsi tentang kesenangan dirinya dengan mencari pengakuan dari orang lain, justru sya rasa itu bukan cara menghargai diri sendiri..
ReplyDeleteMencintai diri sendiri itu adalah menghargain diri kita sendiri namun tetap didalam koridor yg pantas utk diri kita, bukan atas persepsi orang lain..